Pria yang akrab disapa Bamsoet ini menjelaskan, bahwa setiap tahunnya kendaraan konvesional semakin meningkat, namun cadangan BBM semakin menipis. Meski saat ini Pertamina menemukan 7 sumur minyak, tetapi diprediksi cadangan BBM akan habis pada 2052. Sedangkan cadangan gas juga belum ditemukan cadangan-cadangan baru.
“Sekarang saja kita masih disibukan dengan subsidi BBM. Penggunaan sektor energi yang satu ini (BBM) menjadi perhatian serius untuk bisa digunakan pada tepat sasaran,”ujar Bamsoet dalam sambutannya di IEMS 2022. Kamis, (29/9/2022).
Menurut Bamsoet, untuk mengatasi hal tersebut , maka perlu sesegara mungkin berimigrasi ke kendaraan listrik. Saat ini produsen-produsen otomotif besar sudah membuat produk kendaraan listrikinya.
“Jadi harga, kualitas, dan teknologi di kendaraan listrik bervariatif. Sehingga masyarakat banyak pilihannya,” tukasnya.
0 Komentar
Berikan komentar anda